Redaksijakarta.com-Jakarta.Sejumlah sekjen parpol koalisi pendukung pemerintahan Presiden Jokowi berkumpul di Kantor DPP PDIP, Jakarta Pusat, Kamis (6/5). Pertemuan itu diadakan untuk silaturahmi sekaligus berbuka puasa bersama.
Dalam pertemuan itu, Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto didampingi sejumlah pengurus partai seperti Wasekjen PDIP Arif Wibowo, Ketum Baitul Muslimin Indonesia Hamka Haq dan Ketua DPP PDIP Rokhmin Dahuri, cendekiawan NU yang juga kader PDIP Zuhairi Misrawi hingga anggota komisi VI DPR Deddy Yevri Sitorus.
“Ketua Umum Ibu Megawati Soekarnoputri mengikuti acara ini secara daring,” kata Hasto.
Sementara itu, sekjen parpol yang hadir yakni Sekjen PPP Arwani Thomafi, Sekjen PKB Hasanuddin Wahid, Sekjen PBB Afriansyah Noor, Sekjen Perindo Ahmad Rofiq, Sekjen PKPI Verry Surya Hendrawan. Hadir juga Sekretaris Dewan Pembina PSI, Raja Juli Antoni.
PDIP juga menghadirkan Gus Miftah sebagai pendakwah dalam acara tersebut. Hasto mengatakan bagi PDIP, Gus Miftah merupakan sosok kiai muda yang fenomenal, dan memiliki pemahaman mendalam soal penerapan nilai Islam dan Pancasila. Dia pun memastikan PDIP akan terus membangkitkan semangat persatuan.
“PDI Perjuangan terus membangun semangat persahabatan. Bahkan dulu sebelum pelaksanaan Idul Fitri, Bung Karno meminta kepada Kiai Wahab untuk betul-betul menjadikan Idul Fitri itu guna membangun semangat persatuan dan kesatuan bangsa, untuk menyatukan seluruh spirit kebangsaan kita,” ujarnya.
Selain itu, ia juga menuturkan saat ini PDIP sudah memiliki sebuah Masjid yang diberi nama At-Taufiq yang akan diresmikan oleh Presiden Jokowi.
“Dan PDI Perjuangan sekarang juga sudah punya masjid. Jadi kami sudah punya masjid dengan desain nusantara. Namanya Masjid At- Taufiq yang nanti diresmikan oleh Bapak Joko Widodo,” pungkas Hasto.
