Jakarta – Di basis kelompok teroris/separatis bersenjata OPM, tepatnya di Kabupaten Mimika, Papua—Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) TNI, Jenderal Dudung Abdurachman melakukan kunjungan kerja ke Markas Batalyon Infanteri Raider 754. Jenderal Dudung menyambangi para prajurit TNI yang sedang menjalankan tugas sebagai Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) RI-PNG 2021.
Kunjungan Jenderal Dudung ke wilayah yang terkenal berbahaya tersebut terbilang sangat menarik untuk ditelisik lebih dalam. Kedatangannya ke Mimika membawa pesan kemanusiaan yang sangat mulia. Dirinya dengan tegas dan terang menyampaikan pesan kepada ratusan Prajurit TNI yang bertugas untuk tidak memerangi OPM. Jenderal Dudung inginkan para Prajurit TNI tampil lebih humanis dalam tugas mempertahankan Kedaulatan NKRI di Bumi Papua.
Pesan Kemanusiaan yang disampaikan Jenderal Dudung di Mimika ini sontak membuat takjub banyak pihak di Indonesia. Menurut Direktur LSP Indonesia, Dinal Gusti S.E, pesan kemanusiaan yang disampaikan oleh Jenderal Dudung di Mimika adalah kabar gembira bagi Warga Republik yang mulai jemu dengan pertumpahan darah di Tanah Papua.
“Kami sepenuhnya memberikan penghargaan yang tinggi kepada Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung. Bagi kami langkah Jenderal Dudung untuk merubah pola pendekatan TNI kepada OPM menjadi lebih humanis adalah langkah yang patut dihargai. Ini tentunya menjadi kabar gembira untuk warga Republik yang mulai jengah dengan konflik berkepanjangan di Tanah Papua.” Kata Dinal,25/11/2022.
Masih menurut Dinal, ketulusan niat Jenderal Dudung untuk merangkul anggota OPM agar kembali ke pelukan NKRI adalah hal yang musti diapresiasi. Baru sepekan menjabat sebagai KSAD, Jenderal Dudung menurutnya sudah tunjukan sikapnya sebagai Kesatria yang sangat patriotik.
“Niat Jenderal Dudung untuk merangkul Anggota OPM ke pelukan NKRI ini adalah wujud sikap seorang Kesatria yang sangat patriotik. Kabar ini tentu menggetarkan Hati seluruh warga negara. Baru sepekan menjabat sebagai KSAD, Jenderal Dudung sudah berikan yang terbaik untuk Republik tercinta ini.” Tegas Dinal
Di lain kesempatan, Deni Wahyudi, Sekretaris LSP Indonesia menilai Sikap Jenderal Dudung ini sangat mirip dengan sikap ramah Presiden Joko Widodo kepada Rakyat Papua.
“Kita tahu bagaimana Presiden Joko Widodo bersikap kepada Rakyat Papua. Beliau begitu ramah dan selalu mengedepankan pendekatan humanis kepada rakyatnya. Hal ini sangat mungkin terwarisi secara tidak langsung kepada Jenderal Dudung sebagai Kepala Staf Angkatan Darat. Sekali lagi kami salut dengan sikap Jenderal Dudung yang begitu bersahabat. Rakyat tak boleh lagi terluka. Komunikasi atau dialog harus menjadi senjata utama, dan bukan lagi moncong senjata.” Pungkas Deni.
