Hasil Survei Indikator Politik Tempatkan Polri di Posisi Puncak, LSP Indonesia Sebut Kinerja Polri Mengalami Peningkatan Pesat di Era Kapolri Listyo Sigit

Jakarta—Upaya Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam mewujudkan Polri yang Presisi atau Polri yang Prediktif, Responsibilitas dan Transparansi Berkeadilan mulai menunjukan sejumlah hasil positif. Hal itu ditegaskan melalui hasil survei kepuasan publik yang baru-baru ini dirilis oleh Lembaga Survei terkenal yakni, Indikator Politik.

Berdasarkan hasil survei tersebut, Polri berhasil meraih skor sebesar 80,2 persen. Survei tersebut memposisikan Polri di peringkat tertinggi di antara lembaga penegak hukum lainnya. Dan skor tersebut menjadi catatan tertinggi yang pernah diraih Polri dalam kurun satu dekade terakhir.

Tingginya skor yang diraih Polri di tahun 2021 ini menurut Direktur Lentera Studi Pemuda Indonesia (LSP Indonesia) Dinal Gusti, adalah wujud dari kuatnya Leadership Kapolri Listyo Sigit.

“Kuatnya Leadership yang dimiliki Kapolri Listyo Sigit adalah faktor paling menentukan di balik tingginya angka kepuasan publik terhadap kinerja Polri sepanjang tahun 2021. Ketegasan dan keberaniannya dalam penegakan hukum diakui banyak pihak sangat berimbang. Kapolri sangat tegas kepada siapapun yang melakukan pelanggaran, termasuk kepada anggota Polri sekalipun.” Tutur Dinal (07/12/2021)

Bacaan Lainnya

Selain leadership yang kuat, Kapolri Listyo Sigit menurut Dinal juga peka dengan kritikan dan masukan publik.

“Kapolri Listyo Sigit itu peka, cerdas dan juga piawai dalam membaca pelbagai fenomena kritik yang dilancarkan Publik terhadap Polri. Polri di bawah komandonya kini menjadi sangat inklusif. Masyarakat atau netizen justru dipersepsi oleh Kapolri sebagai mitra kritis. Dan hal ini sangat menguntungkan bagi Kapolri untuk mengukur atau mengevaluasi kinerja jajarannya.” Tegas Dinal

Lain hal dengan Sekretaris LSP Indonesia, Deni Wahyudi. Dirinya melihat menguatnya kepercayaan publik terhadap Polri adalah wujud dari kinerja nyata Polri di tengah masyarakat, khususnya di masa Pandemi yang serba membatasi ini.

“Sepanjang Pandemi ini, Polri adalah satu-satunya instrumen Negara yang memiliki beban ganda. Pertama sebagai penjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, dan yang kedua Polri turut terlibat aktif dalam menanggulangi Pandemi Covid-19 bersama TNI, BIN, BNPB dan Kemenkes. Hal ini tentu tidaklah mudah bagi Polri. Kemampuan manejerial Kapolri Listyo Sigit pada posisi ini sangatlah baik. Beliau mampu mengatur kedua hal tersebut berjalan berimbang.”

Tingginya Kepuasan Publik yang diraih Polri di Tahun 2021 ini menurut Deni menjadi penegasan—sekaligus mengeliminir persepsi atau stigma buruk yang sempat disematkan kepada Polri karena tindakan sejumlah oknum Polri di lapangan.

“Kita masih ingat dengan tagar percuma lapor polisi yang sempat viral beberapa bulan lalu. Tagar tersebut sempat membuat masyarakat terpengaruh. Namun hal tersebut mampu diimbangi dengan data yang dirilis Div Propam Polri–di mana jumlah anggota Polri tahun 2021 yang indispliner hanya 0,01 dari jumlah anggota Polri yang mencapai 400 ribu. Dan semua sudah diproses sesuai bobot pelanggaran. Dan satu lagi—jumlah anggota Polisi yang mendapat apresiasi dari Kapolri pun tahun ini meningkat. Jumlahnya mencapai 3.152 personel.” Tegas Deni dari kediamannya di Depok.

Di akhir kesempatan, Direktur LSP Indonesia, Dinal Gusti memberikan apresiasi khusus kepada Kapolri Listyo Sigit, sekaligus berharap Polri mampu meningkatkan kembali kepercayaan Publik di tahun-tahun mendatang.

“Kami berikan apresiasi khusus kepada Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang mampu menjadi nahkoda yang baik bagi Korps Bhayangkara. Hasil survei Indikator Politik memang menunjukan angka yang sangat positif—di mana 80,2 persen masyarakat Indonesia menyatakan puas dengan kinerja Polri. Namun tentunya hal ini masih bisa ditingkatkan menjadi lebih baik lagi di tahun-tahun mendatang. Kita doakan.” Pungkas Dinal.

Pos terkait