Redaksijakarta.com-SULTRA|Ketua Koordinator wilayah V Himpunan Mahasiswa Politik Indonesia, melihat konflik antara ormas yang ada di sultra saat ini merupakan konflik yang kemudian berjangka panjang dan memecah belah persatuan serta kesatuan masyrakat sultra, Seharusnya gubernur sultra dapat mengambil tindakan tegas untuk mengantisipasi konflik antara ormas tersebut.(Sabtu/18/12/2021).
Salah satu dampak terjadinya konflik ormas tersebut adalah berpengaruh pada psikologi masyarakat sultra yang hari ini di masih ketakutan untuk melakukan kegiatan kegiatan khususnya di bidang perdagangan dan bahkan ada sebagian masyrakat yang takut untuk melakukan perjalan wilayah untuk di sultra.
La ode wahyu saputra selaku ketua umum Korwil V Himapol Indonesia, yang saat ini aktif mengamati perkembangan politik yang ada di sultra sekaligus putra daerah sultra berharap kedepannya sultra di pimpin oleh orang-orang yang tegas, disiplin, dan mampu menyelesaikan konflik antara ormas yang ada di sultra.
Mayor jendral TNI (purn.) Andi sumangerukka (ASR) adalah sosok calon layak untuk memimpin sultra kedepannya karena dengan beberapa pertimbangan, salah satunya adalah beliau merupakan mantan pangdam XIV hasanuddin. Tentunya dengan sepak terjang beliau sebagai mantan pangdam mampu menjawab apa yang di butuhkan masyarakat sultra dalam hal ini menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat sultra dengan slogan ASR, Aku sahabat Rakyat. Jawab tegas (Laode Wahyu Saputra)
