Redaksijakarta.com – Terkait aksi unjuk rasa yang dilakukan Mahasiswa di depan Kanwil Kementerian Hukum dan HAM Perwakilan Provinsi Sulawesi Barat karna dugaan kecurangan pada sekeksi penerimaan CPNS yang dilakukan Kemenkumham Sulbar.
Ketua DPP Generasi Milenial Indonesia, Albar mengatakan akan melakukan pelaporan ke kementerian hukum dan ham RI serta aksi unjuk rasa di depan kemenkumham dan direktorat jenderal pemasyarakatan atas kecurangan penerimaan cpns di kemenkumham Sulawesi barat.
“Seleksi penerimaan CPNS dinilai tidak transparan pada tes kesamaptaan yang merupakan salah satu item penilaian. Banyak hal mengganjal, juga tidak adanya salinan tes kepada Ombudsman dan Korem yang melakukan pengawasan di hari tes” Ungkapnya
“Kami juga telah mengumpulkan beberapa bukti atas dugaan kecurangan yang dilakukan pada seleksi penerimaan CPNS di Sulawesi barat yang akan kami bawa pada saat pelaporan Ke Kemenkumham RI” Lanjutnya
Kami meminta Kemenkumham untuk membuka ke publik rekapan awal hasil tes kesamaptaan yang begitu sarat dengan unsur keberpihakan peserta titipan karena tidak adanya transparansi serta menunda sementara pemberkasan peserta yang lolos sebelum selesainya pengusutan dugaan kecurangan. Selain itu DPP GMI Mendesak bapak yasonna laoly selalu Menteri dan Ham RI untuk mencopot Kanwil Kemenkumham Sulawesi Barat.
