PT Asabri Berhasil Perbaiki Performa di Tahun 2021, Gagas Nusantara Apresiasi Kerja Keras Dirut, Menhan Prabowo dan Menteri BUMN Erick Thohir

Redaksijakarta.com – PT Asabri (Persero) berhasil raup laba sebesar Rp. 8,6Triliun selama periode 2021. Capaian tersebut menempatkan PT Asabri dalam 10 besar jajaran BUMN yang berhasil memberikan kontribusi nyata bagi negara.

Keberhasilan PT Asabri kembali mencapai performa terbaiknya tak bisa dilepas dari tangan dingin Dirut PT Asabri Wahyu Suparyono, dan supervisi dua menteri terbaik negara yakni, Menhan Prabowo Subianto dan Menteri BUMN Erick Thohir. Mereka dinilai banyak pihak berhasil memperbaiki kondisi internal Perseroan yang sempat kocar-kacir karena kegagalan investasi saham.

Direktur Gagas Nusantara, Gusti turut merespon capaian positif PT Asabri tahun 2021 lalu. Dirinya menilai bahwa figur-figur penting yang berada di balik keberhasilan tersebut adalah kader-kader terbaik yang dimiliki bangsa saat ini.

“Ketika kondisi keuangan Perseroan terpuruk akibat kegagalan investasi saham, PT Asabri berhasil memperbaiki keadaan dalam tempo yang relatif singkat. Situasi ini tentu tak mudah bagi siapapun yang menjadi top leader dalam perusahaan plat merah tersebut. Namun sekarang kita lihat hasilnya sangat nyata. PT Asabri berhasil raup untung besar, dan kita turut berbangga atas kerja keras Pak Wahyu Suparyono selaku Dirut dan jajarannya, dan yang tak kalah pentingnya adalah arahan dan pengawasan dari Bapak Menhan Prabowo Subianto serta Bapak Menteri BUMN Erick Thohir.” Ungkap Gusti.

Bacaan Lainnya

Masih menurut Gusti, pertumbuhan aset yang cukup signifikan PT Asabri di tengah situasi ekonomi nasional yang berupaya pulih ini menjadi kabar baik bagi Republik.

“Melesatnya laju pertumbuhan aset PT Asabri di tengah situasi nasional yang tak kondusif ini tentu menjadi kabar baik bagi warga republik. Aset perusahaan asuransi pelat merah itu mampu tumbuh sebesar Rp.3 triliun. Nominal tersebut diketahui berasal dari peningkatan aset AIP, liabilitas THT, JKK, dan ekuitas meningkat Rp 8,6 triliun berasal dari peningkatan laba komprehensif. Capaian ini tentu patut dibanggakan.” Tegasnya.

Diketahui, PT Asabri sempat mengalami kerugian besar dalam kurun waktu 5 tahun kebelakang. Nilai kerugian ditaksir mencapai Rp.5 Triliun. Tak hanya rugi besar, PT Asabri sebelumnya juga diterpa isu dugaan korupsi sebesar Rp.23 Triliun.

Situasi buruk yang dialami PT Asabri tersebut dinilai Gusti sempat membuat masyarakat pesimis. Namun di tahun 2021, situasi itu mampu diatasi dengan baik.

“Masyarakat sempat pesimistis dengan PT Asabri. Di samping mengalami kerugian besar, Perusahaan Asuransi milik negara tersebut juga diterpa isu dugaan korupsi yang nilainya sangat fantastis. Namun di tahun 2021, perusahaan tersebut mampu mengubah keadaan. Keuntungan bisa diraih dan performa perusahaan semakin membaik. Capaian ini harus dipertahankan. Dan kita berikan apresiasi tinggi atas kontribusi sejumlah pihak yang berperan besar dalam membaiknya Citra PT Asabri.” Tutup Gusti

Pos terkait