Resmikan Gedung Pendidikan Tahfidzul Quran dan Lapangan Basket, Menpora Harap Bibit Atlet Lahir dari Santri

redaksijakarta.com – Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI), Zainudin Amali, berharap muncul atlet-atlet berprestasi di bidang olahraga dari kalangan pondok pesantren (Ponpes).

Hal itu, ia sampaikan usai meresmikan Gedung Pendidikan Tahfidzul Quran dan Lapangan Basket, Pondok Pesantren Segoro Agung, Sentonorejo, Trowulan, Mojokerto.

“Saya juga menandatangani prasasti sebagai bentuk peresmian gedung karena ada bantuan dari kita (Kemenpora) dan sekaligus dari provinsi,” kata Menpora Amali saat jumpa media di Pondok Pesantren Segoro Agung, Sentonorejo, Trowulan, Mojokerto, Jawa Timur, sebagaimana dilansir situs resmi Kemenpora, Senin (21/2/2022).

Tak lupa Menpora Amali juga berpesan, agar Gedung Pendidikan Tahfidzul Quran dan Lapangan Baket yang usai ia resmikan dapat dimanfaatkan dengan baik sehingga akan lahir atlet andal dari kalangan pondok pesantren.

Bacaan Lainnya

“Mudah-mudahan bisa dimanfaatkan dengan baik dan akan muncul bibit-bibit atlet andal dari kalangan pondok pesantren,” harap Menpora Amali. 

Menpora juga berharap, atlet sepak bola muda yang mampu berkarir di kompetisi luar negeri menjadi salah satu motivasi para santri di dunia olahraga.

“Saya kira itu bagus (berkarir di luar negeri) buat para pemain muda. Keberangkatan Pratama Arhan yang akan bermain di Kompetisi Liga Jepang bisa memotivasi dan menjadi inspirasi para pemain muda kita dan menjadi motivasi para santri jika ingin berprestasi didunia olahraga,” ujarnya.

Selain Pratama Arhan ada beberapa pemain muda tanah air yang sudah bermain di kompetisi luar negeri seperti Bagus Kahfi, Egy Maulana Fikri, Witan Sulaiman dan sebagainya. Menpora Amali berharap kedepan ada lebih banyak pemain muda yang bisa bermain di kompetisi luar negeri di berbagai cabang olahraga (cabor).

“Karena ternyata menjadi atlet itu menjadi profesi yang baik. Saya harap akan ada lebih banyak lagi pemain muda kita yang bisa merasakan atmosfir kompetisi di luar negeri, baik di sepak bola, bola basket dan cabor lainnya,” harap Menpora Amali.(red)

Pos terkait