Jakarta – ASEAN Para Games 2022 segera diselenggarakan di sejumlah daerah di Jawa Tengah, di antaranya Solo, Sukoharjo, Karanganyar, dan sejumlah lokasi di sekitarnya.
Terdapat 14 cabang olahraga yang dipertandingkan, dimana ASEAN Para Games 2022 ini diagendakan bakal berlangsung pada 23-30 Juli 2022.
Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali mengungkap alasan pemerintah memilih Jawa Tengah sebagai tuan rumah. Dikarenakan, Jawa Tengah saat ini menjadi tempat Pemusatan Latihan Nasional National Paralympic Comitte (NPC) Indonesia.
Selain itu, di Jawa Tengah terdapat Rumah Sakit dr. Suharso yang merupakan rumah sakit spesialis patah tulang dan juga ada Universitas Sebelas Maret (UNS) yang sangat memberikan dukungan untuk sport science.
“Penyelenggara langsung kami, kemudian penanggung jawab-penanggungjawab. NPC akan bertanggung jawab untuk prestasi, karena memang selama ini NPC yang bertanggung jawab. Kemudian ada Menetri PU, infrastruktur dan lain,” kata Amali, Rabu (23/3/2022).
Ia mengungkapkan ASEAN Para Games seharusnya digelar di Filipina pada tahun 2019, namun ditunda hingga 2020 dan juga tidak terlaksana. Begitupun setelah Vietnam menjadi tuan rumah ASEAN Para Games 2021 yang ditunda ke tahun 2022, Vietnam menyatakan tidak siap melaksanakan event tersebut.
Sejalan dengan hal itu, NPC Indonesia kemudian memanfaatkan momen tersbut dan menyatakan kesiapannya untuk menggelar ASEAN Para Games di Indonesia.
“Walaupun ini sangat dekat, tetapi kita sudah pernah punya pengalaman menjadi tuan rumah ASEAN Para Games tahun 2011,” ujar Amali.
