M Kuncoro Wibowo Eks Dirut Transjakarta Terlibat Dugaan Kasus Korupsi Bansos di Kemensos

Foto: M Kuncoro Wibowo yang baru mundur dari posisi Dirut TransJakarta.

Redaksi Jakarta – Komisi Pemberantasan Korupsi Republik Indonesia (KPK RI) telah memulai penyidikan kasus dugaan korupsi bantuan sosial (bansos) beras di Kementerian Sosial periode 2020 hingga 2021.

Salah satu tersangka dalam kasus ini ialah M Kuncoro Wibowo yang baru mundur dari posisi Dirut TransJakarta.

Informasi soal Kuncoro sebagai tersangka itu dibenarkan sumber detikcom. Namun, belum ada penjelasan lebih lanjut soal peranan Kuncoro dalam kasus ini. Kuncoro sendiri telah dicegah untuk bepergian ke luar negeri oleh Imigrasi atas permintaan KPK.

Kabag Pemberitaan KPK Ali Fikri sendiri membenarkan ada penyidikan kasus bansos beras Kemensos. Namun, dia enggan menjelaskan siapa saja tersangka dan konstruksi kasusnya.

Bacaan Lainnya

“KPK mulai penyidikan baru terkait dugaan korupsi dalam pekerjaan penyaluran bantuan sosial beras untuk Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) Tahun 2020 sampai dengan 2021 di Kemensos RI,” kata Kabag Pemberitaan KPK Ali Fikri, Rabu (15/3/2023).

Dia tersangka akan diumumkan lebih lanjut. Ali menjamin KPK sudah mengantongi cukup bukti dalam kasus ini.

“Ketika penyidikan ini kami anggap telah tercukupi untuk pengumpulan alat buktinya maka identitas dari para pihak yang ditetapkan sebagai tersangka, kronologi dugaan perbuatan pidana sekaligus pasal yang disangkakan akan kami sampaikan pada publik,” ujarnya.

M Kuncoro Wibowo diangkat menjadi Direktur Utama Transjakarta berdasarkan Keputusan Para Pemegang Saham di luar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) menggantikan posisi M Yana Aditya sejak 11 Januari 2023.

Selama menjabat, Kuncoro sempat menjajaki peluang kerja sama dengan Badan Usaha Milik Negara PT Telkom (Persero) dalam bidang teknologi dan informasi, di antaranya untuk merancang aplikasi yang memudahkan pelanggan, mempersiapkan infrastruktur, hingga tim yang akan menjalankan perangkat teknologi dan informasi tersebut pada 26 Januari 2023.

Namun belum sempat perkembangan kerja sama itu terealisasi, mendadak muncul kabar bahwa Kuncoro sudah tidak aktif berkantor di PT TransJakarta per 14 Maret 2023.

Pos terkait