Redaksi Jakarta – Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) berharap status pandemi Covid-19 menjadi endemi berakhir tahun 2023. Perwakilan WHO untuk Indonesia, Paranietharan mengatakan, harapan tersebut muncul karena melihat penurunan kasus Covid-19 secara global.
“Seperti saat ini kita telah melihat penurunan kasus secara global. Kita berharap bisa (mengumumkan) sebelum akhir tahun ini (2023),” kata Paranietharan saat ditemui di gedung Kemenkes, Kamis (13/4/2023).
Meski demikian, lanjut dia, diperlukan waktu untuk membahas deklarasi akhir status pandemi. Ia menyampaikan, berbagai ahli dari komite regulasi nasional akan bertemu di Jenewa, Swiss.
Pada pertemuan itu, mereka akan berdiskusi mengenai rekomendasi yang tepat untuk mendeklarasikan status pandemi menuju endemi. “Jadi sayangnya kita harus menunggu,” ucapnya.
“Mudah-mudahan pada Mei kita sudah memiliki gambaran tentang keputusannya. Saya tidak mengatakan bahwa kami akan mengumumkan (pandemi menjadi endemi) pada Mei,” ujarnya.
Dia menjelaskan, meskipun nantinya pandemi Covid-19 dideklarasikan menjadi endemi, namun virus SARS Cov-2 akan tetap ada. Namun, nantinya virus tersebut sama seperti virus lainnya di dunia, di mana akan hidup berdampingan dengan manusia.
