Redaksi Jakarta – Malam Penganugerahan Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) Award Tahun 2023 berlangsung saat ini di Hotel Sultan, Jakarta, Kamis (22/6/2023). Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyatakan, Polri siap menjadi organisasi modern yang beradaptasi dengan perkembangan zaman.
“Untuk siap membuka diri, menerima koreksi, dan tentunya tidak anti-kritik. Demi memberikan perlindungan, pelayanan, dan pengayoman terbaik bagi seluruh masyarakat Indonesia,” kata Kapolri Listyo saat menjadi pembicara di Kompolnas Award Tahun 2023, Kamis.
Kapolri Listyo juga mengatakan, setiap elemen warga berhak mengawasi seluruh personel Kepolisian dalam menjalankan tugasnya. Sebab, tugas Polisi sebagai pelindung, pelayan, pengayom, serta pemelihara keamanan, dan ketertiban masyarakat.
“Kami sadari, bahwa kami memiliki tugas pokok yang tentunya dalam keseharian selalu diikuti. Dan tidak mudah untuk melaksanakan apa yang namanya harkamtibmas, perlindungan, pelayanan, pengayoman, serta melakukan penegakan hukum,” ujar Kapolri Listyo.
Polri bersama dengan TNI dan seluruh stakeholder terkait, kata dia, juga memiliki tanggung jawab lain. Yaitu, mengawal dan memastikan seluruh kebijakan program pemerintah untuk kesejahteraan masyarakat berjalan dengan baik dan lancar.
“Khususnya, di tengah situasi global yang penuh dengan ketidakpastian seperti saat ini. Kami harus memastikan, bahwa program itu berhasil untuk mempersiapkan agar kita bisa lepas landas menuju Indonesia Emas tahun 2045,” ujar Kapolri Listyo.
Dia mengatakan, di sisi lain Polri dihadapkan dinamika kegiatan operasional. “Tentunya, di samping ada hal menjadi hal-hal bisa dinilai positif,” kata Kapolri Listyo.
“Namun, juga ada hal kemudian menjadi negatif. Manakala itu terjadi penyimpangan dilakukan di era digital, hyper connectivity,” ujar Kapolri Listyo.
Kapolri Listyo juga mengatakan, saat ini Indonesia sudah memasuki era Citizen Journalism atau Jurnalisme warga. “Setiap apa yang kami lakukan, masyarakat tahu pada saat baik, maka apabila masyarakat kemudian ingin angkat menjadi baik,” ujar dia.
“Demikian pula sebaliknya, pada saat kami buruk, apabila masyarakat angkat dan viralkan maka wajah kami menjadi buruk. Ini adalah risiko yang kami hadapi di dalam era seperti ini,” kata Kapolri Listyo.(red)
Semoga informasi diatas dapat bermanfaat bagi para pembaca sekalian.
