Jakarta Fair Bawa Keberkahan Bagi Pedagang Kerak Telor

Pedagang Kerak Telor di Jakarta Fair Kemayoran, Kamis (29/6/2023) (Foto: Dok. Jakarta Fair)

Redaksi Jakarta – Jakarta Fair Kemayoran menjadi salah satu even yang memberikan banyak dampak positif terhadap semua orang. Tidak hanya pengunjung, tapi juga dampak itu dirasakan langsung oleh pedagang kerak telor.

Seperti salah satu pedagang kerak telor di Jakarta Fair, bernama Norman. Ia mulai merasakan peningkatan yang positif memasuki minggu ketiga pameran.

“Alhamdulillah, sekarang udah berasa banget peningkatannya. Apalagi pas mulai musim liburan sekolah ini,” katanya dalam keterangan yang diterima RRI, Jumat (30/6/2023).

Norman juga mengaku dagangannya bisa sesuai target penjualan saat weekend tiba. Ia bisa menjual hingga lebih dari 100 porsi kerak telor dalam sehari.

Bacaan Lainnya

“Hari biasa (Weekdays) normalnya bisa lebih dari Rp1,5 juta lah, kalau lagi ramainya bisa lebih dari Rp2,5 juta. Weekend kemarin sampai Rp 5 jutaan,” katanya kembali.

“Tapi itu belum bersih ya, karena kita juga mesti nyisihin sampai Rp500.000 untuk membeli bahan baku buat stok hari berikutnya,” ujar Norman.

Hal senada juga diutarakan pedagang kerak telor lainnya di Jakarta Fair yakni Kiki. Dirinya mengaku omset kian meningkat lantaran musim liburan sekolah tiba, ditambah dengan antusias pengunjung yang sangat ramai.

“Pas mulai libur gini makin banyak pengunjungnya, alhamdulillah kita juga dapet berkahnya. Bahkan, ada beberapa hari dagangan saya bisa tembus 130 porsi,” ujar Kiki.

Kiki pun berharap bisa mempertahankan target tersebut hingga hari-hari ke depannya. “Ya semoga bisa stabil aja, namanya orang berusaha,” katanya, menambahkan.

Bahkan, hal tersebut diaminkan pedagang kerak telor lainnya, Irfan. Menurutnya, event Jakarta Fair ini sangat membawa keberkahan bagi usahanya.

Ditambah dengan periode libur sekolah secara langsung berdampak kepada para pedagang, khususnya kerak telor. Sebab, Kerak telor sejatinya memang sudah sangat identik dengan event Jakarta Fair Kemayoran.

“Normalnya dalam sehari itu bisa laku 60 sampai 70 porsi. Pas akhir pekan (weekend) udah mulai lumayan tuh tembus 100 porsi lebih,” ucapnya.

Kuliner khas Betawi ini menjadi daya tarik tersendiri bagi para pengunjung setiap event Jakarta Fair Kemayoran. Dan akan terasa tidak afdol apabila berkunjung ke Jakarta Fair tapi tidak mecicipi kerak telor.

Hal ini merupakan sinyal bagus bagi Jakarta Fair Kemayoran yang selalu menciptakan kepuasan. Serta kenyamanan baik itu bagi para peserta (penjual) ataupun para pengunjung.

Pos terkait