BPBD DKI Jakarta Berupaya Sadarkan Warga Tentang Fenomena El Nino

Kekeringan dan fenomena El Nino

Redaksi Jakarta – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta berupaya sadarkan warga tentang fenomena El Nino. Pasalnya, fenomena ini membawa dampak kekeringan dan berpotensi menyebabkan krisis air dan pangan.

Michael Sitanggang, Kasatpel Pengolahan Data dan Informasi Kebencanaan BPBD DKI Jakarta, menerangkan upaya BPBD DKI Jakarta terhadap El Nino. BPBD DKI Jakarta menggunakan media sosial sebagai alat untuk menyampaikan pesan awareness terkait El Nino.

“Memang media sosial ini menjadi wadah yang kami rasa cukup efektif dan paling efektif untuk memberikan awareness kesiapsiagaan bagi masyarakat terkait dengan dampak El Nino ini. Jadi memang kami berusaha memaksimalkan potensi yang ada di sosial media. Kami juga berkolaborasi juga dengan Dinas Kominfotik DKI Jakarta. Kami membuat konten-konten juga upaya yang dilakukan warga terkait dengan air bersih juga, bagaimana dengan potensi ancaman krisis pangan,” ucap Michael dalam Dialog Pagi RRI Jakarta, Rabu (02/8/2023).

BPBD DKI Jakarta mempersiapkan upaya menghadapi El Nino, seperti mobil tangki air, tandon air, dan instalasi pengolahan air. Menurut Michael, ini bertujuan untuk memastikan pasokan air bersih tetap terjaga meskipun dalam kondisi kekeringan.

Bacaan Lainnya

“Jadi kita dalam rangka menyiapkan dampak El Nino, kita sudah menyiagakan 67 unit mobil tangki, kemudian juga kita sudah menyiagakan 46 unit tandon air. Ada juga 9 unit instalasi pengolahan air dan kita juga menyiapkan sumber daya lain kalau memang nantinya akan ada dampak kekeringan daripada fenomena El Nino ini,” ujarnya.

Selain itu, Masyarakat diharapkan bijak menggunakan bahan pangan dan air untuk mengurangi pemborosan. Upaya BPBD DKI Jakarta juga melibatkan Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Perikanan (DKPKP) untuk menyediakan bibit gratis untuk hadapi krisis pangan.

“Kami juga berkoordinasi dengan Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Perikanan DKPKP DKI Jakarta, mereka juga sudah memiliki program untuk menyediakan bibit gratis. Jadi bagi masyarakat, meskipun memang kondisinya saat ini air cukup sedikit ya, tetapi masyarakat kami encourage juga untuk bisa membuat tanaman-tanaman, sayur-sayuran ataupun buah-buahan di rumah sebagai upaya urban farming untuk ketahanan pangan di masyarakat itu sendiri,” kata Michael.

Warga DKI Jakarta juga diimbau untuk menyadari ancaman El Nino terhadap kesehatan. Penggunaan tabir surya sangat disarankan untuk melindungi diri dari dampak sinar matahari intens akibat El Nino.

Pos terkait