Diduga Melakukan Pemerasan Terhadap WNA Asal Libya, Wasekjen PB HMI Desak Kapolri Untuk Memecat Brigjen Agus Suharnoko

Foto: Gedung PB HMI

Redaksi Jakarta – Seorang Warga Negara Asing (WNA) asal Libya bernama Tarek Aa Abulgasem mengaku diperas oleh seorang Jenderal Polisi yang bernama Brigjen Agus Suharnoko dengan meminta sejumlah uang agar memproses pelaporan dugaan penipuan yang dialaminya.

Menanggapi hal tersebut, Wasekjen PB HMI Gunawan Al Bima mengecam tindakan Brigjen Agus Suharnoko yang dianggapnya telah memperdagangkan hukum kepada orang-orang yang sedang membutuhkan keadilan.

Menurut Gunawan Al Bima, perbuatan Brigjen Agus Suharnoko sebagai salah satu petinggi Polri telah mencoreng nama baik institusi kepolisian.

“Perbuatan Brigjen Agus Suharnoko tidak saja mencoreng nama baik institusi kepolisian tetapi juga telah mempermalukan Indonesia di mata dunia. Apalagi korbannya adalah seorang WNA yang sedang berjuang mencari keadilan di negeri ini”, ujar Gunawan dalam keterangannya.

Bacaan Lainnya

Gunawan Al Bima berharap bahwa kasus pemerasan terhadap WNA asal Libya yang menyeret nama Jenderal Polisi di Bareskrim tersebut harus diselesaikan secara tegas oleh Bapak Kapolri.

“Bapak Kapolri Jenderal Listyo Sigit harus bersikap tegas menyelesaikan masalah ini. Berikan keadilan kepada korban dan jatuhkan hukuman terhadap pelaku, karena ini menyangkut nama baik institusi.”, tegas Gunawan.

“Saya berharap kepada Bapak Jenderal Listyo Sigit untuk segera memerintahkan DivPropam Mabes Polri agar melakukan gelar sidang kode etik dan profesi dalam rangka untuk memecat secara tidak hormat Brigjen Agus Suharnoko”, tutup Gunawan Al Bima.

Untuk diketahui, Tarek AA Abdulgasem menyerahkan sejumlah uang secara tunai maupun transfer sebesar Rp240 juta kepada Brigjen Agus Suharnoko agar laporannya segera diproses. Namun, bukannya menetapkan tersangka malah laporannya dihentikan lantaran dianggap tidak cukup bukti.

Adapun Brigjen Agus Suharnoko kala itu menjabat sebagai penyidik Tindak Pidana Utama Tingkat II Bareskrim Polri, dan kini menjabat sebagai Wakapolda Kepulauan Riau.

Pos terkait