Mulai Hari Ini Sudah Berlaku, Mentan Amran Sulaiman: Permentan yang Hambat Petani Sudah Dicabut

REDAKSI JAKARTA – Menteri Amran Sulaiman dalam sela-sela pengarahan pembinaan penyuluh pertanian dan petani wilayah Jawa Barat, Dukungan Penyuluh dan Petani dalam peningkatan produksi padi dan Jagung di Gedung Bale Rame Soerang, Kab. Bandung Jawa Barat. Pada, Rabu (06/12). Mentan Amran Sulaiman menyinggung biang kerok petani sulit dapat pupuk subsidi.

Sulitnya memperoleh pupuk subsidi menjadi permasalahan petani yang dikeluhkan belakangan ini. Menurut Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, masalah ini terjadi karena tidak semua petani memiliki kartu tani.

“Pengecer yang persulit petani, maka aku cabut izinnya di tengah jalan, karena derita petani adalah derita aku juga” Ucap Andi Amran Sulaiman.

“Jangan kita berpura-pura, ini bukan arena pencitraan, pengecer harus kita pastikan sebagai Pelayan Petani, bukan pelayan sekelompok orang, ataupun segelintir orang”. Tegas Menteri Pertanian Amran Sulaiman dalam pengarahan PPL dan petani di Bandung.

Bacaan Lainnya

Ia juga mengatakan dengan tegas akan merubah permentan dan dalam minggu kedepan akan disahkan tetapi mulai hari ini sudah berlaku.

Untuk mengatasi masalah tersebut, Amran mempermudah regulasi untuk petani mendapatkan pupuk subsidi. Jadi, ke depan bagi petani yang tidak memiliki kartu tani bisa mendapatkan pupuk subsidi hanya dengan menggunakan KTP, asal dia masuk dalam kelompok tani.

“Kreatifitas kita adalah bisa saja KTP, yang penting dia masuk kelompok tani, kemudian kita bisa beri pupuk. Yang terpenting gini deh dia petani, dia berhak dapat pupuk, kita upayakan berikan,” jelas dia. (RJ)

Pos terkait