Kapolres Mengajak Masyarakat Jaktim Menjaga Rasa Aman Selama Ramadan

Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Pol. Nicolas Ary Lilipaly

REDAKSI JAKARTA – Masyarakat di Jakarta Timur diharapkan bisa menjaga rasa aman dan nyaman di bulan suci Ramadan 1445 Hijriah. Hal itu dikatakan Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Pol. Nicolas Ary Lilipaly, Selasa (12/3/2024).

Agar situasi dan kondisi Jakarta Timur tetap kondusif Polres Metro Jakarta Timur mengeluarkan sejumlah imbauan. Diantaranya melarang masyarakat untuk melakukan sahur on the road (SOTR) selama ramadan.

Larangan itu disampaikan untuk mengantisipasi terjadinya tawuran saat di waktu sahur. Jika nanti diketahui adanya yang kelompok yang masih nekat melakukan sahur on the road, kata Kapolres pihaknya akan langsung membubarkan.

“Kami melakukan patroli secara rutin. Kalau ada yang kedapatan (sahur on the road) kami melakukan tindakan pembubaran,” katanya, Selasa (12/3/2024).

Bacaan Lainnya

Patroli rutin itu akan melibatkan sejumlah personel dari Polri, TNI, Pemda, Satpol-PP, dan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) dengan jumlah personel sebanyak 120 orang. “Untuk patroli yang dilakukan Polres Jaktim sebanyak 30 personel dan tambahan 10 personel dari setiap polsek,” katanya.

Polres Metro Jaktim juga melarang masyarakat, khususnya anak-anak untuk bermain petasan atau kembang api karena dapat membahayakan diri dan orang lain. “Kami juga melarang anak-anak untuk konvoi kendaraan atau balapan liar karena dapat menimbulkan kecelakaan. Kami ingatkan, agar tidak melakukan tawuran,” katanya.

Kapolres mengimbau agar masyarakat menjaga rasa toleransi antar-umat beragama, sehingga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di Jakarta Timur dapat terjaga dengan baik.

Pos terkait