REDAKSI JAKARTA – Gerakan Pemuda Tani Indonesia (Gempita) terus bergerak dalam upaya mendukung program Kementerian Pertanian RI untuk memperkuat ketahanan pangan Indonesia.
Kali ini Gempita Koordinator Wilayah (Korwil) Sumatera Barat melakukan kegiatan Rembug Tani dan Tanam Jagung Bersama di area tanam baru Gempita Sumatera Barat tepatnya di Kabupaten Lima Puluh Kota pada Sabtu-Minggu (11-12/5/2024).
Bupati Kabupaten Lima Puluh Kota Safarudin Datuak Bandaro Rajo bersama dengan dinas pertanian terkait.
Menurut Bupati, para petani akan makmur dan sejahtera karena di Kabupaten Lima Puluh Kota mempunyai lahan yang sangat memadai serta didukung oleh alat-alat pertanian yang cukup, namun yang terpenting adalah menjaga kualitas pertanian di wilayahnya.
Terkait dengan kegiatan tanam jagung bersama, Bupati menyampaikan dengan bertambah luas area tanam dapat mendongkrak kebutuhan jagung di Provinsi Sumatera Barat dan tentunya menaikkan kesejahteraan petani.
KUB Gempita Kabupaten Lima Puluh Kota sendiri mempunyai luas lahan kurang lebih 100 hektar dimana di Nagari Tarantang terdapat luas kurang lebih 19 hektar dan sedang dibuka untuk penanaman baru seluas 7 hektar.
Selain dihadiri oleh Bupati Kabupaten Lima Puluh Kota, Rembug Tani dan Tanam Jagung Bersama juga diikuti oleh Direktur Perencanaan dan Pembiayaan, Kapala Balai Peternakan BPTU HTP, Pusdik BPPSDMP Kementerian Pertanian RI, Balai Pelatihan Pertanian Jambi, Anggota DPRD Kab. Lima Puluh Kota, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Lima Puluh Kota, Koordinator Nasional Gempita, Korwil Gempita Sumatera Barat, para penyuluh pertanian serta para petani milenial se-Provinsi Sumatera Barat.
Penggerak Gempita Sumatera Barat Nurkhalis mengharapkan generasi muda dapat meneruskan pertanian khususnya di Sumatera Barat dan jangan sampai ada defisit jagung di wilayah Sumatera Barat mengingat mereka mempunyai potensi lebih dan lahan yang cukup luas.
M. Yasir Koordinator Nasional Gempita mengucapkan terima kasih kepada banyak pihak terkait yang mendukung program ketahanan pangan di Sumatera Barat.
“Para petani yang ada di Nagari Tarantang Kecamatan Harau, Kabupaten Lima Puluh Kota Provinsi Sumatera Barat adalah pahlawan pertanian tanpa pamrih, saya ucapkan terima kasih kepada penyuluh swadaya, pihak-pihak yang terlibat dalam acara Gempita ini terutama kepada BPSDMP melalui Bapeltan Jambi. Saya berharap BPSDMP juga ikut terlibat memberikan pelatihan kepada para petani di Kabupaten Lima Puluh Kota ini,” tutur Yasir.
Senada dengan Kornas Gempita, Kepala Balai BPTU HTP Padang Mengatas, Dani Kusworo menghimbau agar seluruh insan pertanian terutama generasi muda milenial agar lebih cermart melihat peluang dan memanfaatkannya menjadi ladang penghasilan.
“Kementan dalam hal ini Menteri Pertanian Bapak Andi Amran Sulaiman selalu siap membantu dan memfasilitasi generasi milenial yang ingin sukses di sektor pertanian, juga harus bisa memanfaatkan industry 4.0 untuk kepentingan pertanian Indonesia,” terang Dani Kusworo. (*)
