Aksi Demonstrasi di Depan Ditjen Bea Cukai, PB SEMMI Desak Presiden Bentuk Satgas Ungkap Aktivitas Gelap

Foto/Ist

RedaksiJakarta, 28 Mei 2024 – Pengurus Besar Serikat Mahasiswa Muslimin Indonesia (PB SEMMI) menggelar aksi demonstrasi di depan kantor Direktorat Jenderal Bea Cukai (Ditjen BC) Kementerian Keuangan. Aksi ini merupakan wujud keseriusan PB SEMMI dalam menyoroti penguapan pendapatan negara yang terjadi di Ditjen BC.

“Berbagai pelanggaran telah lama terjadi di lembaga ini dan menjadi sorotan publik, namun sampai saat ini belum ada pembersihan secara menyeluruh,” ujar Achmad Donny, Bendahara Umum PB SEMMI. Donny menegaskan bahwa oknum pegawai hingga pejabat teras Bea Cukai di berbagai wilayah diduga melakukan aktivitas ilegal bersama mafia, termasuk penyelundupan barang seken, rokok ilegal tanpa pita cukai, minuman beralkohol, dan pendaftaran IMEI secara ilegal. Aktivitas ini merugikan negara.

Donny juga menyebutkan beberapa peristiwa viral seperti “Kasus sepatu, hibah untuk SLB, mainan Megatron, dan peti jenazah” sebagai contoh pelanggaran di Bea Cukai. “Ini menandakan bahwa lembaga ini sudah rusak secara kelembagaan dan perlu diperiksa serta diperbaiki total,” kata Donny. Ia mendesak pembentukan satuan tugas (Satgas) yang melibatkan aparat penegak hukum, DPR, dan kelompok masyarakat untuk membongkar aktivitas gelap tersebut.

Di Batam, mahasiswa sering menggelar demonstrasi memprotes penyelundupan rokok ilegal. Terakhir, sekelompok mahasiswa yang berdemonstrasi di kantor Bea Cukai Batam mendapat intimidasi dan pengeroyokan oleh orang tak dikenal yang diduga suruhan Kepala Bea Cukai Batam. PB SEMMI menuntut pemeriksaan dan pencopotan Kepala Bea Cukai Batam.

Bacaan Lainnya

Donny menegaskan bahwa kasus di Batam hanyalah satu contoh dari banyak kasus serupa di daerah lain. Ia menyebutkan peredaran rokok tanpa pita cukai dari Jawa Timur ke Jawa Barat dan Jabodetabek sebagai contoh lain yang luput dari pantauan petugas Bea Cukai. “Kami menduga kuat bahwa oknum pejabat Bea Cukai sengaja menjadi payung aktivitas gelap tersebut,” tambah Donny.

PB SEMMI berkomitmen untuk terus menyuarakan aktivitas gelap di Ditjen Bea Cukai hingga negara membentuk Satgas untuk mengungkap dan memberantasnya. “Kami yakin bahwa uang negara yang menguap dapat dipulihkan dan memberikan manfaat besar kepada masyarakat,” tutup Donny. PB SEMMI mendesak Presiden untuk segera mengintervensi dan memeriksa lembaga ini secara menyeluruh. (DW)

Pos terkait