AMMI Berikan Apresiasi ke Polri Terkait Penanganan Kasus Pembunuhan Vina Cirebon

Fauzan Ohorella Ketua Umum Aspirasi Milenial Maluku Indonesia (AMMI).

REDAKSI JAKARTA – Aspirasi Milenial Maluku Indonesia (AMMI) turut menyikapi kasus pembunuhan Vina di Cirebon, Jawa Barat. Viralnya kembali kasus ini, di mulai saat tragedi pembunuhan Vina ini di angkat menjadi film yang berjudul “Vina : Sebelum 7 Hari” oleh sutradara, Anggy Umbara.

Dari rangkaian cerita yang kompleks ini kemudian menimbulkan pertanyaan besar dikalangan masyarakat. Menyikapi hal tersebut, Fauzan Ohorella, Ketua Umum Aspirasi Milenial Maluku Indonesia (AMMI) memberikan tanggapan terkait tragedi Vina ini.

Menurut Fauzan, dengan masih blurnya fakta-fakta atas kasus Vina ini, sudah sangat tepat jika institusi kepolisian bergerak dan mengusut tuntas siapapun yang terlibat dalam kasus ini, setelah polisi menangkap seorang yang diduga telah buron selama 8 tahun.

“Pertama kita apresiasi polri dalam mengungkap kasus Vina ini, sehingga para terduga pelaku yang sudah lama buron berhasil di tangkap. Artinya, pengungkapan kasus ini menjadi titik terang dan jawaban bagi masyarakat yang penasaran akan tragedi Vina Cirebon.” Tutur Fauzan Ohorella kepada wartawan.

Bacaan Lainnya

Selain itu, Aspirasi Milenial Maluku Indonesia juga mengapresiasi kepada sutradara dan para kru film yang telah membuat kisah tragedi Vina menjadi sebuah film. Pasalnya, kasus ini telah menyita perhatian serius dari kalangan instansi sampai Presiden Joko Widodo juga turut memberikan atensi atas kasus Vina Cirebon tersebut.

“Tanyakan ke Kapolri. Saya sudah menyampaikan agar kasus itu betul-betul dikawal dan transparan. Terbuka semuanya,” kata Jokowi saat berkunjung ke Pasar Lawang Agung, Kabupaten Musi Rawas, Sumatera Selatan (Sumsel), Sabtu (1/6/2024).

Sebagai penutup, Fauzan Ohorella yang juga pengurus DPP KNPI 2021-2025 ini meminta kepada masyarakat agar memberikan rasa kepercayaan kepada Polri dalam mengungkap kisah tragis Alm. Vina Cirebon ini. Sebab kata dia, Polisi adalah garda terdepan dalam penegakan hukum supremasi sipil.

“Kita bisa bayangkan jika seluruh Polisi cuti satu minggu saja, apa kira-kira yang terjadi pada penegakan hukum di Indonesia. Olehnya, saya berharap kita sebagai masyarakat bisa memberikan rasa kepercayaan kepada institusi Polri”{.}

Pos terkait