BPSH MN KAHMI Gandeng BPJPH dan ITDI Korea Selatan untuk Konferensi Pengembangan Ekosistem Halal

Redaksi Jakarta – Badan Penyelenggara Sertifikasi Halal Majelis Nasional Korps Himpunan Mahasiswa Islam (BPSH MN KAHMI) terus memperkuat kerjasama strategis dengan Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Kementerian Agama Republik Indonesia dan Industrial Technology Development Institute (ITDI) Korea Selatan. Kolaborasi ini akan diwujudkan melalui penyelenggaraan Konferensi Halal Food serta pengembangan ekosistem halal di Korea Selatan yang dijadwalkan berlangsung pada minggu kedua November 2024.

Dalam audiensi yang digelar pada 15 Oktober 2024, delegasi BPSH MN KAHMI yang dipimpin oleh Rudi Sahabuddin, bersama perwakilan ITDI, Mr. Tohang dan Mr. Song, diterima oleh Rini, Kasubag TU Pusat Kerjasama dan Standarisasi Halal BPJPH. Pertemuan tersebut merupakan tindak lanjut dari rencana kerjasama dalam rangka meningkatkan pemahaman dan pengembangan industri halal antara Indonesia dan Korea Selatan.

Menurut Rudi Sahabuddin, konferensi ini bertujuan memperkenalkan sistem sertifikasi halal Indonesia sekaligus membuka peluang pasar bagi produk dan jasa halal Korea Selatan di Indonesia. “Indonesia adalah pasar yang besar dengan populasi Muslim terbesar di dunia, sehingga melalui forum ini kami berharap kerjasama bisnis halal antara kedua negara dapat semakin berkembang, terutama di sektor makanan, kosmetik, dan produk lainnya,” ungkap Rudi.

Hadir dalam audiensi tersebut, antara lain Burhanuddin Zein, Sekretaris BPSH MN KAHMI, M.I. Ridwan Boim, Ketua Umum Majelis Wilayah KAHMI Jakarta Raya, Arif Wicaksana, Sekretaris BPSH KAHMI Jaya, serta jajaran pengurus BPSH MN KAHMI lainnya.

Bacaan Lainnya

Konferensi ini diharapkan dapat menjadi platform penting dalam memperkuat hubungan bisnis halal antar negara, sekaligus memperluas ekosistem halal di pasar global.

Pos terkait